Hot Ginger Tea at Djuku Trans Mall Makassar

Kamis, Maret 28, 2013


Tidak selalu dan harus kita pesen kopi kalo ngafe kan. 
Ajakan 'ngupi-ngupi yuk....' gak mesti diartikan kita ketemuan di kafe dan minum  kopi. Juice, punch ato teh its ok juga kan, apalagi teh jahe favoritku ini....oh ok banget!



hot cappucino ala Djuku Resto, di aduk dengan kayu manis yang ditutup aluminium disalah satu ujungnya bikin hot cappucino semakin eksotis rasa dan tampilannya.
Duduk di kafe, atau dimana saja yang bisa duduk nyaman, ada wi-fi dan bisa cuci mata, sebenarnya saya lebih suka menikmati teh hangat daripada kopi.

Djuku yang di Trans Mall Tanjung Bunga ini menyediakan hot ginger tea favoritku. 
Pedes jahenya berasa, tehnya tetep hot sampe tetes abis, disajikan di gelas dan teko bening yang cantik,dan gak seperti minum teh di tempat lain yang pekat karena kurang air, disini porsinya bisa buat berdua.

hot ginger tea porsi berdua
cangkir beningnya mengingatkan desain cangkir minum teh jaman dulu, hanya yang ini bagian dalamnya double kaca sehingga tehnya  berkesan melayang.




Deretan kue-kue kering resep pilihan dalam toples ukuran jumbo berderet dalam etalase kaca di bagian depan kafe. Pilihannya  beragam, ada taartjes, kaastengels, biscotti dan sultana.
Ada juga maccaroon dalam warna-warni permen, ada rasa coklat, nenas dan burberry. Tapi saya gak begitu suka maacaroon yang sangat maniiiiis itu..


Kue-kue kering  dijual dalam ukuran timbangan mulai ons sampai kilo. Disajikan sebagai teman minum teh dan kopi atau dibawa pulang untuk stok cemilan di rumah.
Resto en kafe bersuasana industrial yang didominasi warna gelap ini dibagi tiga zone. Paling depan untuk duduk-duduk ngobrol, bagian tengan area fine dinning dan teras belakang yang terbuka ke arah samping mall dan pantai.


Material penutup lantai area depan dibuat bervariasi kontras antara kayu parquette dan semen pola kotak.




Kursi duduknya yang dibuat rendah berdesain moderen retro. Sandaran melengkung, konstruksi kayu yang difinishing coklat gelap, upholstery kulit yang tone warnanya dibuat lebih muda yang terinspirasi dari gaya hidup moderen abad pertengahan
aksen bintik-bintik pada pengerasan semen penutup lantai
brondongs ini juga ikut-ikutan fave sama kopi ditempat ini, ato....cuma gaya-gayaan aja kali ya...

bar yang berada diantara area depan dan fine dinning ini didominasi warna gelap dengan aksen dinding batu tekstur, kayu, lampu krom dan grafis putih hitam.
permainan kayu pola geometris pada penutup plafon.
Djuku resto and cafe ini sebelumnya sudah duluan hadir di gedung Wisma Kalla jalan Ratulangi Makassar.
tempat talk show Jazz and Democracy, live on Celebes tv host by kekasihku.
jika skali-skali saya ikutan menemani kekasihku shooting acara talk shownya, hot ginger tea tentu yang selalu jadi pilihanku.




Kue-kue kering, hot cappucino dan hot ginger tea untuk sekedar menemani  duduk-duduk santai sekaligus cuci mata di mall ini.
Kalo untuk menu makanan saya  suka  dengan beef steak yang disajikan dengan black pepper dan mashed potato, juga steak gindara andalan resto ini, yang semuanya disajikan dalam plate besar yang ditata cantik. Aaahh....koq malah jadi laper ya.



 

 

You Might Also Like

0 komentar

Subscribe