DIY Ceramic Dinning Table, bikin meja makan sendiri yuuk!

Selasa, Juli 07, 2015


Ini cerita tentang renovasi dapur yang sudah kelar tapi masih perlu finishing dikit di sana-sini. Tukang kayu sudah kelar minggu lalu, yang tinggal masih tukang batu menyelesaikan pekerjaan paving block di area carport dan tukang cat mulai masuk hari ini. yeay! bermain warna lagi.




Dalam pekerjaan kayu minggu lalu ternyata di dapur ada keramik motif serat kayu yang tersisa dari pekerjaan counter top, setelah di pikir-pikir oke juga buat dijadikan meja makan.



Langsung kebayang dong meja makan Pesamuan Bali yang keren itu. Untuk lebih dekat dengan konstruksi si meja keramik saya dan om brewok malam setelah belanja keperluan renov di Ace Hardware Living Plaza kami mampir ngeteh di Panbaker Restaurant  yang ada meja ala Pesamuan Bali.

Mampir nge-teh dan ngopi artinya gak afdol dong tanpa sekalian menikmati dessert setelah menikmati makanan berbuka di rumah sebelumnya.

Mmm...Vanilla Bourbon TWG Tea dan Banana Raisin Caramel pancake topping Vanilla Ice Cream ala Panbaker Restaurant. Yummy untuk berdua.
Eh, koq malah ke makanan ya.
Oke, balik lagi ke meja keramik.
Sebenarnya saya ingin meja makan buatan sendiri dari kayu solid yang di finishing ekspose serat kayu dan berkaki besi model hairpin seperti ini:

Tapi yang jadi pertanyaan, beli dimana si kaki hairpin ini?....
Nah! kebetulan kan ada keramik motif kayu dan potongan kayu bayam bongkaran tempat tidur yang sayang di buang atau dibiarkan menumpuk untuk sekedar jadi ganjelan pot bunga,

 

Saya suka serat kayunya. Rustic.

Selanjutnya,...mari mulai bikin sendiri meja makan atau istilah kerennya DIY Ceramic Dinning Table.
Bahan-bahan untuk membuat meja keramik:


Plywood ketebalan 12mm untuk rangka meja, triplex untuk dudukan keramik harus stabil karena menopang beban keramik yang berat, dan jangan lupa diukur dimensi keramiknya ya.


Kayu bayam untuk lis sekeliling meja,


Sanding permukaan lis kayu bayam sampai urat kayunya muncul. Kalo sudah mendapatkan serat urat kayu, kehalusan permukaan dan ketebalan yang diinginkan, saatnya memasang edging HPL di sekeliling sisi meja.

Saya menggunakan edging HPL lebar 4 cm yang warnanya dipilih mendekati warna lis kayu bayam.

Memasang edging HPL diperlukan keahlian khusus untuk menghasilkan permukaan dan sudut-sudut pertemuan yang rapi.



Campur merata lem epoxy resin dan hardener dengan perbandingan 1:1. Mencampurnya harus hati-hati karena jika salah mencampur lem yang juga digunakan pada sambungan kayu papan kapal ini akan kering dan mengeras.

Oleskan campuran lem pada permukaan keramik yang harus bersih dari debu, kotoran, minyak dan air.


Tempelkan secara hati-hati keramik yang sudah diberi lem epoxy para rangka meja, dan tekan agar lem melekat sempurna. See...saya pake bantuan beberapa batu bata sebagai pemberat.
Biarkan selama beberapa jam. Bisa sambil dihaluskan bagian-bagian permukaan meja yang masih terasa kasar.


Saat lem keramik sudah kering betul, permukaan meja keramik sudah bisa di beri lem pengisi nat keramik. Tapi karena keadaan rumah masih kapal pecah belum masuk tahap install kabinet dapur, jadi proses ini ditunda dulu sambil menunggu dapurnya sudah sedikit rapi dan pesanan kaki besinya selesai dibuat. Untuk rangka kaki besinya kami pesan di tukang besi langganan om brewok.
Membuat meja makan keramik ini saya dibantu tukang kayu setia saya sejak workshop pertama kali di buka dan semoga bisa dijadikan pedoman kerja untuk yang berminat manggil tukang untuk dibuatkan meja makan keramik seperti ini.

 Dan,...ini dia nih hasilnya si meja keramik itu berkaki besi itu....

Lis kayu bayamnya tidak kami finishing karena menginginkan kesan natural, tapi untuk yang suka bisa koq di finishing clear dof.


Sayangnya tinggi kaki besinya ternyata masih perlu disesuaikan lagi dengan tinggi daybed Jepara yang belum saya bikinkan bantalan dudukan dan bantal-bantal hias... nanti ya sekalian DIY nya, serta  Eames Red chair! dari Index Furniture yang baru datang tadi malem. Tadinya kami menginginkan Shell Chair warna dark grey, tapi waktu balik lagi ke Index Furniture eh, si om malah kepincut sama si merah ini. Dan ternyata menjadi aksen yang men-cheers up! dapur Nordic dan ruang makan kami yang berstyle industrial.

Memang sejak awal kami menginginkan ruang makan casual ala cafe yang tinggi mejanya gak perlu standar 80 cm, karena ruang ini sekaligus sebagai ruang berkumpul, nongkrong dan leyeh-leyeh selain modular sofa di ruang tv.

Walaupun belum dipasang nat keramik karena keburu gak sabar untuk di pake berbuka puasa, nat keramik nantilaah bisa nunggu setelah semua kerjaan tukang kelar semua, kaki besinya harus diantar kembali ke tukang besinya untuk di rendahkan 5 cm lagi , dan lantai motif kayu belum di finishing sempurna karena masih bolak-balik dilewati tukang, tapi meja makan dari keramik buatan sendiri ini jadi statement visual yang membuat ruang makan kami lebih style, berkarakter natural industrial serta sarat kesan personal.


Ini dia sudut cozy yang menjadi centre di rumah kami sementara ini sambil menunggu kerjaan finishing selesai untuk di foto  secara menyeluruh.

Semoga postingan ini bermanfaat  buat yang lagi pengen punya meja makan buatan sendiri.

You Might Also Like

37 komentar

  1. Ajiplah, keren mba novie...
    Kalau ada kayu gak kepake tp masih kece bisa nih dicoba hihi... :)

    BalasHapus
  2. bagus ya mbaak! pernah juga liat meja makan keramik gini di rumah makan.pengen juga punya diy gini :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. silahkan mba...bisa pesen ke tukang atau buat sendiri. buat display cake juga ok kayaknya ya.

      Hapus
  3. Keren banget mbak... aku nyontek ah, kira2 total biaya berapa ya? Tapi aku gak punya buat kakinya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. kalo bikin meja ini saya free cost karena memanfaatkan barang yang sisa saja, kecuali kaki besi yang dipesan. kakinya bisa dipesan atau beli yang sudah jadi saja mba. oh iya, aku bw ke blognya koq ada tulisan postingan tidak ditemukan ya?

      Hapus
  4. Balasan
    1. silahkan mba, pake pecahan keramik di kombinasi batu koral juga oke, asal bukan batu bacan yaaa...

      Hapus
  5. kreatif banget mbak..persis kayak adik saya..adik saya juga sukanya bikin2 kyk gini..pdhl dia ibu rumah tangga sibuk lo

    BalasHapus
    Balasan
    1. oh ya? seneng dong saya ada temen yang cinta mati sama DIY, craft dan desain. salam ya buat adiknya.

      Hapus
  6. uwow kece mbak.. aku kmrn meja makan jg pgn yg kayu2 gtu. Tp endingnya beli sih klo aku. hihi...

    BalasHapus
    Balasan
    1. memang bikinnya agak repot, sebaiknya dibantu tukang siih.

      Hapus
  7. hmm...keren banget, saya merhatiin banget detil pekerjaannya....kepingin bu..

    BalasHapus
    Balasan
    1. bisa kooq...bisa dibikin sendiri minta bantuan suami atau...tukang. heheheee

      Hapus
  8. Wahhhh ... keren. Langsung mau bongkar2 gudang ah... sepertinya saya punya sisa keramik motif serupa. TFS mbak. Dan salam kenal :)

    BalasHapus
  9. salam kenal juga mba. ayo dibikin mejanya mumpung punya sisa keramiknya.

    BalasHapus
  10. Hasilnya keren! Duh pengen buat deh cuma perlengkapan kayu saya nggak lengkap bahkan cuma punya gergaji :/
    Sedih T_T

    BalasHapus
    Balasan
    1. di order ke tukang kayu aja mbak. agak ribet memang kalo motong kayu masih pake gergaji sih.

      Hapus
  11. dan hasilnya keren mba hehehe walaupun kaki mejanya engga sama dengan gambar di atas tapi meja buatan sendiri lebih bagus ya mba hehehe

    BalasHapus
  12. Cakeeeep. Susah ngerjainnya ya, harus tukang berpengalaman.

    BalasHapus
  13. Ddeh Kaak ... kita' nikmati sekali di' kerjaan konstruksi yang seperti ini .... kalo kayak saya ini cuma mau menikmati saja :D

    Btw, ttg mystery shopper, langsung maki' daftar di postinganku ... sudah ada mi juga lanjutannya ... kalo berkenan :)

    BalasHapus
  14. iya Niar, DIY dengan media apa saja mulai dari bahan kayu, keramik,kain,benang, busa,kertas,pita,dll sudah memang passion saya. oh iya, saya tertarik itu dengan mistery shoppernya, tadi sudah daftar tapi baru sebagian prosesnya ada gangguan internet di rumah saya. ini mau nyoba lagi. makasih Niar ya sharingnya.

    BalasHapus
  15. keren banget nih mejanya, sampek aku pengen punya, hehehe

    BalasHapus
  16. Keren banget kakak 😍😍, seandainya rumahku di sini aku pesan juga 1 wkwkwkw. Aku suka sekali baca tulisan Kak Vie yang ada unsur2 arsitektur dan design, kakak selalu menginformasikan tetang istilah2 arsitektur atau dekor yang kadang saya tahu modelnya doang tapi nggak tahu namanya 😂😂.

    BalasHapus

Subscribe